Apakah Benar Sstiap Mau Liburan Ada Aja Yang Sakit ?

Liburan selalu menjadi hal yang dinanti dan dinanti. Berbagai rencana telah dibuat untuk liburan yang menyenangkan. Semuanya akan berjalan lancar selama Anda tidak sakit selama liburan. Padahal, Anda dan keluarga lebih rentan sakit saat musim liburan.

Gejala nyeri selama atau setelah liburan umumnya kelelahan, mual, sakit kepala, flu, nyeri otot dan pilek. Apakah semua penyakit fisik dan penyakit di atas lebih sering terjadi selama liburan?

Benarkah seseorang lebih rentan sakit saat musim liburan?

Tentunya selama liburan, Anda dan keluarga sudah menyiapkan berbagai aktivitas yang bisa dilakukan di berbagai tempat wisata menarik. Sayangnya, semua persiapan ini bisa membuat stres karena Anda ingin liburan Anda berjalan lancar. Tak jarang Anda juga kurang tidur karena terlalu senang menyambut hari raya.

Stres yang Anda rasakan akan meningkatkan hormon kortisol dalam tubuh, yang dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit. Dan jika Anda tidak cukup tidur, kemungkinan besar Anda akan masuk angin. Tidak hanya itu, saat Anda bepergian dengan pesawat Anda dan keluarga bisa terkena virus dan bakteri.

Di pesawat Anda tidak pernah tahu apakah penumpang lain memiliki virus atau bakteri. Ketika daya tahan tubuh Anda turun karena stres persiapan liburan, Anda bisa terinfeksi virus dan bakteri dari penumpang lain.

Namun jangan salah, penularan bakteri dan virus bisa terjadi kapan saja selama musim liburan. Anda dan keluarga dapat terinfeksi bakteri dan virus ketika Anda menyentuh uang, gagang pintu, dan sebagainya.

Tingkatkan daya tahan tubuh Anda selama liburan

Salah satu kunci untuk mengurangi kemungkinan Anda dan keluarga sakit saat berlibur adalah dengan menjaga dan memperkuat daya tahan tubuh. Menjaga dan meningkatkan stamina merupakan salah satu prinsip dasar menjaga kesehatan agar tidak mudah sakit.

Namun, beberapa hal juga harus dilakukan untuk mengurangi kemungkinan terpapar virus dan bakteri selama musim liburan.

Jangan menularkan penyakit kepada orang lain

Jika Anda terkena penyakit tertentu atau jatuh sakit sebelum liburan, ada baiknya Anda beristirahat di rumah dan menunda liburan Anda. Selain memberi waktu bagi tubuh untuk sembuh, Anda juga bisa mencegah agar penyakit tidak menular ke orang lain yang juga sedang berlibur. Temui dokter jika rasa sakitnya semakin parah atau tidak hilang.